Monday, April 18, 2016

Golden Time



Kepindahan saya ke unit yang baru di kantor (awalnya saya berada di unit analisa kredit, saat ini dipindahkan ke unit pemasaran) dengan target penyaluran kredit yang tidak bisa dibilang sedikit membuat saya kesulitan memperoleh waktu yang tepat untuk menulis. Saya menyebutnya Golden Time.

Kabar baiknya, di unit yang baru ini saya jarang berada di kantor melainkan kesana kemari berjumpa dengan orang-orang baru untuk membina hubungan dan meyakinkan mereka bahwa produk perbankan di tempat saya bekerja adalah yang paling baik. Bertemu banyak orang adalah salah satu kesenangan saya. 

Dikejar target juga membuat saya kerap tidak sadar betapa waktu juga berlari di depan saya. Eh, tahu-tahu sudah jam pulang kantor. Tahu-tahu sudah weekend. Ini membuat saya menikmati pekerjaan tanpa sempat punya waktu untuk berkeluh kesah. Hehehe. Dulu di unit analisa, pekerjaan pun tak kalah banyak. Namun semuanya dilakukan di kantor. Rasa bosan pun seringkali melanda. Saya adalah orang yang extrovert, jadi kebutuhan bersosialisasi sangat tinggi. Hahhaha.

Kabar buruknya, sejak kepindahan di unit yang baru per 1 April 2016, saya kesulitan menemukan Golden Time. Pulang kantor paling cepat jam 7 malam. Lebih sering lewat jam 8. Sampai di rumah sudah sangat lelah, namun yang utama harus menghabiskan sisa-sisa hari dan tenaga bersama keluarga. Syukur-syukur jam segitu baby masih bangun. Jadi bisa main-main sebentar sambil menemani suami ngobrol. 

Nah, setelah baby dan suami tidur itulah Golden Time saya. Itu sekitar jam 11 malam sampai jam 2 dini hari. Karena kegiatan di kantor yang begitu padat, saya biasanya sudah tidak sadarkan diri ketika memasuki Golden Time. Bangun jam 5 subuh diikuti bangunnya si baby membuat waktu menulis makin sedikit saja. 

Jadi benar-benar, Golden Time saya sangat sulit dicapai. Namun, ketika bisa mencapainya, saya seringkali puas dengan apa yang telah saya tulis. Saya pernah membuat cerpen hanya dalam waktu 2 jam saja. Tapi pernah pula berminggu-minggu bahkan bulan. 

Ada 2 deadline menulis menanti di bulan ini dan saya belum menulis apapun. Salah satunya baru ditulis 1 halaman. Semoga saya bisa menyelesaikannya sesuai komitmen saya di awal tahun. Saya akan berusaha semaksimal mungkin dan berdoa semoga Allah menghadirkan lebih banyak Golden Time buat saya. Amin.

4 comments: