Friday, August 16, 2013

When Me Getting Married :(:


Picture was teken from here


Menulis ini di H-21 sebelum ijab kabul terucap, sebelum  meja panjang digelar, sebelum sebuah benda melingkar di jari manis.(Insya Allah)

Tidak terbayangkan ini akan terjadi pada saya.

Tidak terbayangkan bagaimana dan apa yang harus saya lakukan setelah menyadang status "Istri". Dulu saya sangat memimpikan status itu. Dulu sekali saat masih SMA hingga kuliah. Entah kenapa menikah muda menjadi salah satu cita-cita saya.

Lalu kemudian bulan Mei 2013 seorang pria bodoh datang ke rumah saya di Manado, bertemu dengan ayah saya, tentu saja setelah hampir dua jam saya tenangkan karena katanya nafasnya nyaris berhenti hanya demi membayangkan berhadapan wajah dengan ayah saya.

Pri bodoh itu masuk, memberi salam, memperkenalkan diri, menceritakan tentang bagaimana ia ingin menikah di usia 25 tahun mencontoh Rasul. Pria bodoh itu kini telah dengan tegas meminta Ayah saya memutuskan tanggal pernikahan kami.

7 September 2013 Insya Allah. Itu 21 hari lagi dari sekarang.....

Pria Bodoh itu kecewa "Kenapa tidak lebih cepat?" Katanya saat itu.

Lalu cobaan demi cobaan mulai datang silih berganti. Kata sahabat saya berniat baik memang banyak rintangannya.

Orang tua saya berbahagia, teman-teman bersorak demi mengetahui pernikahan saya sebentar lagi.

Namun yang terjadi pada saya adalah sebaliknya. Cobaan yang silih berganti itu memudarkan kebahagiaan yang harusnya saya rasakan.

Pekerjaan di Bank yang menyita waktupun membuat saya menomor duakan masalah pernikahan.

Tuhan, tanamkan azzam dalam hatiku untuk meniti perintahmu.

Pria bodoh itu bukan pria terbaik yang saya kenal dalam hidup saya, bukan pria terpintar, bukan pria terkaya. Ia hanya seorang pria bodoh. Yang begitu bodoh mau datang ke rumah menemui ayah saya, yang begitu bodoh mau tetap bertahan dan memperjuangkan rencana pernikahan ini di tengah segala cobaan yang menimpa kami, yang begitu bodoh mau saja mendengar segal sungut dan keluhan saya tanpa sedikitpun berniat mundur.

Dia hanya seorang pria bodoh yang berkata "Maukah naik ke atas kapal saya yang bahkan telah karam sebelum sempat berlayar?"



Tuhan........
Bantu saya memantapkan apa yang baik menurut kehendak-Mu.

1 comment:

  1. Hal yang seringkali terjadi di tengah persahabatan cewek2, yang paling muda nikah duluan hahaha.
    Saya memang tdk tahu persis seperti apa cobaan yg kamu dan ical alami nin..karena saya ga ngrasain langsung. Cuma bisa ngemeng-ngemeng ngasih komentar.
    Bagaimanapun keadaannya, semoga kalian selalu diberi kekuatan untuk bertahan..

    ReplyDelete