Thursday, August 31, 2017

Aye Lwin dan Wajah Ibu

Aku mengusap air mata yang jatuh di pipi Ibu. Kulit coklatnya memantulkan cahaya jingga dari sang surya yang berpendar malas. Aku ingin bilang jangan menangis, tapi aku tidak tahu bagaimana cara membahasakannya. Anak umur tiga tahun belum bisa mengatakan itu. credit "Sayangku, sayangku. Ibu menyayangimu, Nak." Ibu menyiumi ubun-ubunku. Rasanya geli tapi menyenangkan. "Ayo pulang, Bu.  Aye haus. Mau minum." Ibu tidak menjawab...

Wednesday, August 23, 2017

Metode KonMari untuk Membenahi Hidupmu yang Berantakan

Percaya tidak kalau semalam saya tidur jam 2 pagi? Kenapa tidur selarut itu? Tolong jangan ditanyakan karena itu bisa memancing emosi saya. Hahahah. Kidding.  Jadi, saya sudah lama ingin membuat tulisan ini. Tulisan tentang Metode KonMari. Apa itu metode KonMari? Metode KonMari adalah metode merapikan rumah, kantor, kamar, apartement, whatever you may call yang berantakan (sayangnya belum ampuh untuk merapikan masa depan 😅😅) yang dicetuskan...

Sunday, August 13, 2017

Seorang Pria yang diletakkan Tuhan di Teras Rumah

Pinterest Tidak ada yang lebih mencengangkan daripada bangun di pagi hari dan mendapati pria misterius tergeletak di depan teras rumahmu. Bahkan, Ocha, kucing blasteran persia yang sensitif terhadap bunyi-bunyian pun sepertinya tidak menyadari hal yang aneh karena pagi tadi ketika aku bangun ia masih bergelung di telapak kakiku dengan pulas. Lelaki dengan tuxedo hitam itu kini menyeruput dari cangkir yang masih mengepul. Aku berbaik...

Wednesday, August 9, 2017

Review Dwilogi ; Papua Pergi, Jakarta Menghilang

Tulisan ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas ke 7 kelas fiksi One Day One Post. Pada tugas kali ini, setiap 'murid' diwajibkan mereview tulisan (dalam hal ini tulisan fiksi) 'murid' lain yang telah ditentukan oleh wali kelas. Nah, saya kebagian mereview tulisan Mbak Aara. Eh, mbak apa adek ya si Aara itu...😅 Sebelum lanjut, boleh baca-baca pemikiran Aara di sini. credit Nah, Aara mengajukan sebuah cerita dwilogi (ceileh....😆)dengan...

Tuesday, August 1, 2017

Sahabat Drakula

credit "Ma, aku nggak mau masuk ke sekolah itu!" bantahku untuk yang kesekian kalinya, saat Mama menyinggung tentang sekolah baru yang akan menjadi sekolahku mulai besok. "Bobby, itu sekolah yang baik untukmu. Sekolah itu terkenal dengan pendidikan budi pekertinya. Kau dan standar sopan santunmu cocok sekali untuk dididik di sana," argumen Mama. "Aku baik-baik saja dengan sekolahku yang lama, Ma. Bisa-bisa aku jadi gila kalau Mama...